id sipp@ui.ac.id dan humas-ui@ui.ac.id +62 21 786 7222

Menristek Dikti Tinjau Pelaksanaan SBMPTN di UI

IMG_3577Tahun ini, ujian Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi (SBMPTN) diselenggarakan serentak di seluruh wilayah Indonesia pada Selasa—Kamis, 9—11 Juni 2015. Terkait hal tersebut, Menteri Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi (Menristek Dikti) RI, Prof. H. Mohamad Nasir, Ph.D., Ak. melakukan peninjauan pelaksanaan ujian hari pertama SBMPTN 2015 ke salah satu lokasi pelaksanaan ujian, yaitu Fakultas Hukum Universitas Indonesia (FHUI) pada Selasa (9/6/2015).

Dalam kegiatan peninjauan tersebut, Nasir mengunjungi kelas-kelas tempat pelaksanaan ujian SBMPTN, termasuk kelas tempat para peserta difabel mengikuti ujian. Dalam melakukan peninjauan, Nasir didampingi oleh Rektor UI, Prof. Dr. Ir. Muhammad Anis, M.Met. dan Ketua SBMPTN Panitia Lokal (Panlok) Jakarta, Prof. Dr. Bambang Wibawarta, S.S., M.A.

Salah satu poin penting yang disampaikan oleh Nasir dalam peninjauan SBMPTN ini adalah mengenai perjokian. Ia mengatakan bahwa segala bentuk kecurangan dalam pelaksanaan ujian akan ditindak.

“Bila melibatkan mahasiswa, maka akan diberi sanksi akademik. Bila melibatkan pegawai internal pemerintah, maka akan ditindak dengan keras,” tegasnya.

Nasir juga mengatakan bahwa pelaksanaan ujian seleksi masuk perguruan tinggi harus mengakomodasi para penyandang disabilitas dalam bentuk fasilitas dan bantuan sumber daya manusia untuk membantu pelaksanaan ujian. Tahun ini tercatat terdapat 12 peserta ujian SBMPTN yang menyandang disabilitas.

Selain melakukan peninjauan ujian SBMPTN di UI, pada hari yang sama, Nasir juga melakukan peninjauan pelaksanaan pendaftaran ulang calon mahasiswa yang lolos lewat jalur SNMPTN. Dalam pendaftaran ulang di Balairung UI ini, Nasir menemui para calon mahasiswa serta memberikan semangat dan motivasi kepada mereka melalui interaksi langsung.

Menurut Nasir, yang harus menjadi perhatian dalam kegiatan pendaftaran ulang ini adalah tahap tes kesehatan. “Panitia di masing-masing universitas harus memastikan bahwa calon mahasiswa yang mereka terima bebas dari narkoba,” ujarnya.

Lokasi ujian SBMPTN Panlok Jakarta bertempat di 93 sekolah dan 6 perguruan tinggi yang tersebar di Jakarta dan Depok. Tes kemampuan dasar saintek, soshum, dan tes potensi akademik akan diujikan pada hari pertama. Sementara itu, ujian keterampilan bagi yang memilih program studi ilmu seni dan keolahragaan akan diselenggarakan pada 10 dan atau 11 Juni 2015. Daftar peserta lolos SBMPTN akan diumumkan pada 9 Juli 2015.

 

Penulis: Wanda Ayu

Related Posts

Leave a Reply