UI bekerja sama dengan Pemerintah Kota Depok meluncurkan produk kecantikan dengan merek dagang Belimbing Island. Peluncuran tersebut berlangsung Selasa (18/10/2016) di Aula Terapung Perpustakaan UI Depok.
Peluncuran dihadiri oleh Wakil Rektor Bidang Riset dan Inovasi Prof. Dr. rer. nat Rosari Saleh, Herman Hidayat (Asisten Ekonomi Pembangunan dan Sosial), dan perwakilan Kementerian Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi.
Belimbing Island merupakan sebuah merek dagang untuk produk-produk personal care bagi wanita, seperti serum wajah, pencuci rambut, lulur, pelembab, dan sabun.
Semua produk tersebut dibuat dengan menggunakan formula ekstrasi buah belimbing yang merupakan hasil riset peneliti UI, Dr. Mahdi Jufri, M.Si., Apt.
“Saya memulai penelitian formulasi ekstrasi belimbing ini pada tahun 2012. Belimbing baik untuk produk-produk kecantikan karena banyak mengandung antioksidan dan vitamin C,” jelas Dekan Farmasi UI ini.
Belimbing yang digunakan sebagai bahan dasar dalam produk-produk Belimbing Island adalah jenis Belimbing Dewa/Dewi (Averrhoa carambola L).
Belimbing khas Depok ini mempunyai beberapa keunggulan dibandingkan belimbing lainnya, yaitu ukurannya yang besar, rasanya yang manis, dan tidak mudah busuk.
Diharapkan, kedepannya para petani belimbing di Depok juga dapat terbantu dengan adanya produk Belimbing Island ini.
“Setiap satu produk, sekitar 2,5% dari harga jualnya akan disumbangkan kepada Pemerintah Kota Depok untuk mengembangkan para petani Belimbing di Depok,” ujar Herman Hidayat.
Selain mengajak Pemerintah Kota Depok, UI juga menggandeng unsur swasta dalam memproduksi merek dagang Belimbing Island ini, yaitu perusahaan lokal CV. Cahaya Multi Mandiri.
Direktur CV. Cahaya Multi Mandiri, Wahyudi Setiawan mengatakan bahwa nantinya produk ini akan dipasarkan melalui strategi organic marketing.
“Kami akan mengutamakan penjualan melalui jaringan ibu-ibu PKK Kota Depok, reseller mahasiswa UI, serta penjualan melalui media online,” ujarnya.
Rencana kedepannya, Belimbing Island akan melakukan diversifikasi produk, sehingga rentang jenis produk dapat tersedia bagi semua kalangan ekonomi.
Penulis : Wanda Ayu