Penulis: Vinny Shoffa
Rektor Universitas Indonesia (UI) Prof. Ari Kuncoro, S.E., M.A., Ph.D melantik enam dekan baru pada Jumat, 11 Desember 2021. Mereka yang dilantik tersebut adalah dekan dari Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) Teguh Dartanto, Ph.D., Fakultas Kesehata Masyarakat (FKM) Prof. dr. Mondastri Korib Sudaryo, MS., DSc., Fakultas Ilmu Komputer (Fasilkom) Dr. Ir. Petrus Mursanto, M.Sc., Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA) Dede Djuhana, Ph.D., Fakultas Ilmu Keperawatan (FIK) Agus Setiawan, S.Kp., M.N., D.N., dan Fakultas Kedokteran (FK) Prof. Dr. dr. H. Ari Fahrial Syam. Pelantikan dilakukan secara hybrid, yakni secara offline di fakultas masing-masing dan di ruangan para pimpinan UI.
Keenam dekan tersebut telah melalui serangkaian proses seleksi, dimulai dari tingkat fakultas hingga proses asesmen di level universitas. Sebelum dilakukan proses asesmen, dibuka pula kesempatan untuk memberikan asupan publik terhadap para calon dekan.
Pelantikan Teguh Dartanto, Ph.D sebagai Dekan FEB berdasarkan Surat Keputusan Rektor UI Nomor 2262/SK/R/UI/2021, Prof. dr. Mondastri Korib Sudaryo, MS., DSc. Sebagai Dekan FKM berdasarkan Surat Keputusan Rektor UI Nomor 2263/SK/R/UI/2021, Dr. Ir. Petrus Mursanto, M.Sc sebagai Dekan Fasilkom berdasarkan Surat Keputusan Rektor UI Nomor 2264/SK/R/R/UI/2021, Dede Djuhana, Ph.D. sebagai Dekan FMIPA berdasarkan Surat Keputusan Rektor UI Nomor 2265/SK/R/UI/2021, Agus Setiawan, S.Kp., M.N., D.N sebagai Dekan FIK berdasarkan Surat Keputusan Rektor UI Nomor 2266/SK/R/UI/2021, dan Prof. Dr. dr. H. Ari Fahrial Syam sebagai Dekan FK berdasarkan Surat Keputusan Rektor UI Nomor 2267/SK/R/UI/2021.
Dalam pidato pada saat pelantikan, Prof. Ari Kuncoro mengatakan bahwa kehadiran para dekan fakultas-fakultas tersebut diharapkan memberikan semangat baru bagi UI yang sedang bertransformasi memasuki era entrepreneurial university. Perubahan dunia yang sangat cepat hingga memerlukan proses adaptasi yang ekstracepat pula, teknologi informasi yang kian mendominasi setiap elemen kehidupan, dan situasi kampus yang makin dinamis, memerlukan kerja keras dan kerja smart dari para pimpinan universitas. Perjalanan memasuki fase baru bagi UI ini tentu bukan perkara mudah dibandingkan dengan era traditional university/conservative university.
“Solusi atas perubahan di sekeliling kita ini harus bisa diatasi dengan kemampuan membaca situasi dan adaptif terhadap gejolak perubahan. Saya yakin, jika kita semua memiliki persamaan dan keyakinan membawa UI menuju ke arah yang lebih baik, maka harapan itu bukan sekadar mimpi. Peranan dekan dalam menakhodai fakultas sangat diharapkan, sehingga UI sebagai kapal besar kita akan tiba di tujuan,” kata Prof. Ari.
Dekan yang baru dilantik ini akan menjabat selama 4 tahun. Sebelumnya, salah seorang dari Dekan terpilih, yaitu Prof. Dr. Yoki Yulizar, M.Sc, mengundurkan diri karena alasan kesehatan dan digantikan oleh Dede Djuhana, Ph.D. Upacara pelantikan tersebut turut dihadiri oleh para anggota Majelis Wali Amanat, Dewan Guru Besar, Senat Akademik, para Wakil Rektor dan Sekretaris Universitas, para Dekan, Direktur Sekolah, dan Direktur Vokasi UI.