iden sipp@ui.ac.id dan humas-ui@ui.ac.id +62 21 786 7222

Indonesia Women Leaders Forum 2024 Soroti Peran Pemimpin Perempuan untuk Indonesia Maju dan Berkelanjutan

Dalam upaya memperkuat peran perempuan di berbagai sektor pembangunan berkelanjutan, Universitas Indonesia (UI), melalui unit usahanya PT Leadership Development Center (LDC), mengadakan Indonesia Women Leaders Forum 2024 yang berlangsung di Menara Mandiri, Asssembly Hall, Jakarta, pada 29–30 Mei 2024. Forum kepemimpinan perempuan yang diadakan setiap tahun, kali ini mengangkat tema “Women Leaders for Sustainability: Peran Pemimpin Perempuan untuk Indonesia Maju dan Tumbuh Berkelanjutan”.

Pada forum tersebut, hadir Staf Ahli Menteri Bidang Energi pada Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Prof. Dr. Haruni Krisnawati, S.Hut., M.Si., yang menyampaikan sambutan dari Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Prof. Dr. Ir. Siti Nurbaya Bakar, M.Sc. Ia mengatakan, Indonesia Women Leaders Forum 2024 bermanfaat untuk memperkuat pemahaman para pemimpin perempuan Indonesia tentang sustainability atau keberlanjutan. “Keberlanjutan adalah isu penting bagi dunia usaha dan organisasi mana pun, bahkan menjadi perhatian dunia lewat Sustainability Development Goals (SDGs) yang dicanangkan oleh Perserikatan Bangsa-Bangsa. Oleh karena itu, sosialisasi UI tentang pemahaman penerapan sustainability akan memberikan kontribusi positif bagi masyarakat,” ujar Prof. Haruni.

Saat ini, pemerintah Indonesia telah mendorong pembangunan berkelanjutan dengan memberikan kemudahan bagi usaha yang mengedepankan aspek keberlanjutan atau kelestarian lingkungan. Salah satunya melalui penyempurnaan tiga Undang-Undang (UU) yang berkaitan dengan lingkungan hidup dan kehutanan, yakni UU No. 32 Tahun 2009 tentang Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup, UU No. 41 Tahun 1999 tentang Kehutanan, serta UU No. 18 Tahun 2013 tentang Pencegahan dan Pemberantasan Kerusakan Hutan. Selain itu, pemerintah juga mendorong penerapan ekonomi hijau dalam industri keuangan, termasuk mendukung program keuangan berkelanjutan yang diinisiasi oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK).

Upaya keberlanjutan dan kelestarian lingkungan membutuhkan peran dari seluruh pihak, termasuk perempuan. Menurut Sekretaris Universitas UI, dr. Agustin Kusumayati, M.Sc., Ph.D, perempuan memegang peran penting dalam keberlanjutan mulai dari lingkup terkecil, yakni rumah tangga, hingga tingkat tertinggi di pemerintahan. Dalam lingkup rumah tangga, ia memberi contoh bahwa kelestarian lingkungan dapat terwujud jika anggota keluarga bijak dalam penggunaan air dan listrik, serta pandai dalam memilah dan mengelolah sampah.

Sementara itu, dalam lingkup yang tertinggi, yakni pemerintahan, perempuan pemimpin banyak menampilkan karakteristik kepemimpinan transformasional, seperti menunjukkan compassion, kepekaan dan kebaikan, serta meningkatkan komunikasi, rasa saling percaya, dan kolaborasi tim. Hal ini karena perempuan secara natural terlatih mengambil keputusan demi kebaikan orang-orang di sekitarnya. Kehidupan yang dibawa saat mengandung juga melatih perempuan untuk berpikir bagaimana menjaga keberlangsungan hidup dan menjadikannya berkualitas.

“Perempuan akan menjadi guru kehidupan pertama bagi anak. Pendidikan yang layak pada perempuan mendorong pengembangan karakter serta membuka kesempatan memperoleh kualitas hidup yang lebih baik. Karena itu, perempuan turut berperan dalam rencana pembangunan pemerintah, yakni meningkatkan kualitas sumber daya manusia. Selain itu, beberapa poin dalam SDGs juga mendukung upaya pemenuhan hak-hak perempuan, kesetaraan dan keadilan gender, serta pengarusutamaan gender dalam pembangunan,” ujar dr. Agustin.

Perempuan memang menempati posisi krusial dalam pembangunan berkelanjutan karena jumlah perempuan Indonesia hampir setengah dari total penduduk. Berdasarkan data Biro Pusat Statistik (Februari 2023), jumlah perempuan Indonesia sebanyak 136,3 juta dari total penduduk 275,7 juta. Indonesia juga memiliki jumlah pemimpin perempuan terbanyak keempat di dunia berdasarkan International Grant Thornton Business Report 2020. Bahkan, Kementerian BUMN menargetkan 25% perempuan menempati posisi pemimpin puncak di BUMN di 2023 (srikandibumn.org).

Chairwoman UI LDC, Cut Saskia Rachman, menyebut bahwa kondisi tersebut mendorong UI untuk memberikan pendidikan, pengayaan, dan pelatihan bagi para perempuan karena keputusan-keputusan penting yang berdampak bagi khalayak banyak ditentukan oleh perempuan. Ia mengatakan, “Indonesia Women Leaders Forum 2024 yang diselenggarakan selama dua hari bertujuan untuk memperluas wawasan, menginspirasi dan memperkuat nilai-nilai kepemimpinan, memperkuat jejaring, serta membangun kolaborasi para perempuan pemimpin. Forum kali kedua ini menghadirkan narasumber terbaik di bidangnya untuk memberikan pengalaman dan inspirasi bagi para peserta forum.”

Adapun narasumber yang mengisi acara ini terdiri atas Handayani (Direktur BRI), Dr. Ing. Ova Candra Dewi, S.T., M.Sc. (UI Greenmetric World University Ranking), Dr. Yasmine Nasution, M.App.Com (Direktur Utama Lembaga Manajemen UI), Rita Mirasari (Direktur Danamon), Taruna Kusmayadi (Indonesia Fashion Chamber), Irawaty Salim (CFO Blue Bird), Sherly Septiana Harjo (Kalbe Farma Manufacturing Director), Alfia WArdah (VP, Paragon Technology and Innovation), Atya Sardadi (CMO ARTKEA), Tjut Devi (praktisi Lingkungan Hidup), Nanang Siswanto (Marketing Director PT Agrinesia Raya), Melissa Hamid (HIPMI Womenpreneur), Johanna Wattimena (penulis naskah), dan Ika Sastrosoebroto (Praktisi PR-Dirut Prominent PR).

“Kami sangat berterima kasih atas dukungan para mitra yang bekerja sama dalam penyelenggaraan kegiatan ini, seperti Bank Mandiri, Lembaga Penjamin Simpanan (LPS), Pertamina, BRI, Mandiri Taspen, Medco, Bursa Efek, Mind.Id, Garuda, dan yang lainnya. Semua terselenggara berkat kolaborasi yang sangat baik. Indonesia Women Leaders Forum kali ini juga menghadirkan bazar UMKM yang sejalan dengan tema acara ini,” kata Cut Saskia.

 

Tentang UI Leadership Development Center (LDC)

PT Leadership Development Center adalah salah satu unit usaha khusus di bawah Universitas Indonesia yang bergerak di bidang pelatihan kepemimpinan non-gelar. UI LDC menyelenggarakan konferensi/forum dan pelatihan publik, “in-house training”, international edu-trip, dan pelatihan sesuai kebutuhan perusahaan/organisasi dalam mendukung pengembangan kepemimpinan. Ikuti medsos kami di @ui.ldc., @ui_ldc, UI Leadership Development Center.

Related Posts