Direktorat Kemahasiswaan Universitas Indonesia (UI), yang digawangi Resimen Mahasiswa UI (Menwa UI), Pramuka UI, Fact Checker UI, bersama para wartawan yang tergabung dalam Kelompok Kerja (Pokja) Depok, kembali melakukan aksi sosial membagikan paket Lebaran kepada masyarakat umum yang terdiri dari Taruna Siaga Bencana (Tagana) Depok, kelompok relawan kemanusiaan yang selalu terdepan hadir membantu masyarakat dalam berbagai tantangan bencana. Mahasiswa dan wartawan juga membagikan paket kapada anak-anak yang tinggal di Panti Asuhan Masjid Jami Al Huda,” ujar Rosari Saleh, Wakil Rektor UI Bidang Akademik dan Kemahasiswaan.
“Paket yang dibagikan oleh kami, mahasiswa, dan wartawan, terdiri atas beras, telur, minyak goreng, mie instant, gula pasir, tepung terigu, garam, kecap, teh, kopi, dan ikan kaleng dalam kemasan. Kami sangat berempati terhadap masyarakat yang pasti merindukan untuk dapat merayakan tradisi lebaran dengan memasak kue dan makanan khas lebaran. Pemberian ini kami harapkan tidak hanya melindungi masyarakat, agar tidak harus ke pasar atau mall, tetapi juga membuat mereka tetap bisa merayakan lebaran seperti di masa lalu, dengan makanan yang cukup,” kata Chandra Setiawan, Ketua Menwa UI.
“Menwa UI bersama Relawan Depok Kondusif dan satuxdepok24jam, juga membagikan paket sembako dan Alat Pelindung Diri (APD) bagi para penggali gali makam jasad pasien COVID-19 di Sawangan dan Tapos. Kolaborasi untuk terus mendukung kerja keras dan ikhlas banyak pihak sudah menjadi panggilan dari kami,“ ujar Chandra yang juga mahasiswa Program Studi Antropologi Sosial UI Angkatan 2017.
“Di panti asuhan, para mahasiswa bukan hanya membagikan paket, namun memberikan edukasi tentang hidup sehat dan juga literasi informasi, agar para penerima tidak terserang penyakit sosial, berita bohong, yang mampu menebarkan rasa takut dan cemas berlebihan di masyarakat. Menwa UI, sudah selama satu minggu lebih, setiap harinya membagikan sekitar 40 nasi bungkus kepada mahasiswa dari kampus lain, yang terdampak pandemik COVID-19, dengan tinggal sendirian di kost-kostan, karena tidak dapat mudik ke kampung halaman,” kata Rosari menambahkan.
“Kami, BEM dan Salam UI, yang telah menggalang dana secara mandiri di berbagai saluran dan platform digital, semenjak awal bulan Mei 2020, kemudian berhasil mengumpulkan 216 paket lebaran, untuk dibagikan kepada pengojek pangkalan, mitra pengemudi yang tersebar di beberapa titik pangkalan kampus UI. Para pengemudi ojek ini selama bertahun-tahun telah setia mendampingi sivitas akademika UI baik mahasiswa maupun para pengajar,” ujar Fajar Adi Nugroho, Ketua BEM UI.
“Pembagian yang dilakukan di Pusat Kegiatan Mahasiswa (Pusgiwa) UI kampus Depok ini, dilakukan dalam empat tahapan, dengan memperhatikan protokol kesehatan selama COVID- 19, agar para penerima tidak berdesak-desakan, dan berpotensi menyebarkan virus corona di antara panitia dan penerima,” kata Fajar yang merupakan Mahasiswa Fakultas Hukum UI.