Universitas Indonesia (UI) untuk pertama kalinya menggelar simposium internasional Asian Researcher Syposium 2016 yang mengangkat tema “Asian Role in Suistanable World Development”.
Kegiatan symposium ini berlangsung selama dua hari pada 25—26 April 2016 di area Kampus UI Depok dan dihadiri oleh tidak kurang 163 peneliti dari sejumlah negara Asia.
Tujuan diadakannya kegiatan ini adalah untuk menampilkan hasil-hasil temuan peneliti Asia, sehingga diharapkan dari pemaparan ini akan terjadi kerja sama yang dapat menghasilkan solusi bagi permasalahan di Indonesia.
Pembukaan simposium ini dihadiri oleh Rektor UI Prof. Dr. Ir. Muhammad Anis, M. Met., Sekretaris Jenderal Kementerian Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi Prof. Dr. Ainun Na’im dan Deputi Kedaulatan Maritim RI, Arif Havas Oegroseno, SH, LL.M.
UI dalam acara ini menghadirkan 72 peneliti dari tiga kluster ilmu yaitu kesehatan, sains, dan teknologi serta sosial humaniora.
Penelitian yang ditampilkan diantaranya adalah Indonesia`s Position in Development of Regional International Environmental Law in ASEAN dari Andreas Pramudianto, Systemically Important Financial Institutions (SIFI) in Indonesian Banking System dari Zafri Husodo untuk bidang sosial humaniora.
Sustainablefishery Cooling Technology Application in Indonesia dari Ardiyansyah Yatim untuk bidang sains dan teknologi.
The effectiveness of community volunteers empowerment to increase level of pulmonary TB clients, self care independence in Depok dari Astuti Yuni Nursasi dalam bidang ilmu kesehatan.
Diharapkan melalui kegiatan ini, para peneliti-peneliti unggulan Indonesia dapat semakin dikenal di tingkat internasional, sekaligus dapat memotivasi para peneliti untuk dapat meningkatkan kualitas penelitiannya.
