Rabu (21/5/2014), Universitas Indonesia (UI) bekerja sama dengan Olympus Singapore Pte. Ltd. meluncurkan UI-Olympus Bioimaging Center. Bertempat di Gedung ILRC (Integrated Laboratory and Research Center), UI-Olympus Bioimaging Center merupakan laboratorium rujukan nasional dengan teknologi mutakhir di bidang Live Cellimaging. Pejabat Rektor UI, Prof. Dr. Ir. Muhammad Anis, M.Met.,hadir meresmikan laboratorium tersebut.
UI Olympus Bioimaging Center berada di gedung yang dipersiapkan khusus sebagai sarana kegiatan riset. Perangkat bioimaging yang ada di sana nantinya dapat mendukung kegiatan riset sel punca, rekayasa jaringan, pengembangan vaksin, pengembangan herbal medicine, dan riset lainnya yang memerlukan pengamatan melalui interaksi live cell.
Pengelolaan laboratorium ini merupakan kerja sama yang dikembangkan oleh DRPM dan Olympus. Setelah diresmikan, UI melalui Direktorat Riset dan Pengabdian Masyarakat (DRPM) berinisasi menggelar workshop sebanyak empat kali yang dibawakan oleh para ahli Olympus. Untuk pertama kalinya, workshop akan dilaksanakan pada Kamis (22/5/2014). Tujuan penyelenggaraan workshop adalah adalah agar para periset dapat menguasai pemakaian alat-alat laboratorium tersebut.
Laboratorium ini merupakan pusat bioimaging pertama yang didirikan di Indonesia. Sebelumnya, laboratorium serupa telah dibangun di Institute of Medical Biology (IMB) The Olympus Microscopy Suite Singapore, Olympus Bioimaging Center (OBC) Mahidol University, dan University Putra Malaysia (UPM) Olympus Lice Cell Imaging Suite. UI Olympus Bioimaging Center dilengkapi dengan Research Inverted Microscope (IX73), Biological Confocal Laser Scanning Microscope (FV 1200), Confocal Laser Scanning Biological Microscope–For Live Cell Time-Lapse Imaging with an Incubator and a Water-Immersion Objective (FV10i-LIV),dan Image analysis & processing. (Humas UI)